Rasa-rasanya saya sudah hampir 4 tahun gak update blog lagi nih, kangen juga ya. Alasannya, karena saat ini saya sudah memiliki rutinitas, kesibukan dan tanggung jawab baru sebagai seorang trader. Jadi sekarang saya bukan hanya sebagai seorang ibu rumah tangga, content creator, dan juga seorang mom trader.
Bagaimana cara saya membagi waktunya? Gak sulit sih, karena saya melakukannya dengan sangat fun dan tanpa beban sama sekali. Pagi, pastinya saya mengabadikan waktu saya sebagai seorang istri dan juga seorang ibu. Menyiapkan makanan untuk keluarga, beres-beres rumah, bekal anak sekolah, dsb. Siang hari saat anak sekolah (siang sampai sore hari), disitulah saya memulai aktivitas saya yang sesungguhnya, yaitu mulai trading dan membuat konten. Kebetulan bursa saham buka dari jam 9 pagi sampai jam 4 sore, kebetulan juga suami bekerja, ini waktunya sangat ideal sekali untuk trading. Daripada waktu luang saya dibuang percuma, lebih baik saya gunakan untuk mencari penghasilan sampingan saja. Sore hari, setelah market closed, anak sudah pulang dari sekolah, baru deh saya mengabdikan waktu saya sebagai seorang ibu dan istri kembali. Mulai dari kembali ke dapur untuk menyiapkan makan malam anak-anak dan suami. Baru malam hari saya kembali lagi depan laptop untuk persiapan trading lagi keesokan harinya.
Ohya, ada satu lagi aktivitas saya yang belum saya ceritakan, yaitu sekarang saya memiliki komunitas saham yang dinamakan Cuan Bareng di telegram Group. Dan group ini aktif sekali dari senin sampai minggu. Membernya sih belum banyak, tapi mereka sangat aktif sekali di group. Mereka sangat antusias sekali belajar. Rata-rata profile member grupnya itu ada yang ibu rumah tangga, ada yang kerja kantoran juga. At least saya harus selalu hadir mendampingi di setiap kesempatan trading mereka.
Trading by Smartphone, Is It Possible?
Saat saya terjun ke pasar saham, untuk trading (eksekusi jual/beli saham), saya selalu menggunakan smartphone. Alasannya? Supaya bisa sat set, saya butuh akses yang cepat. Terlebih lagi saya mobile, entah saya harus ke dapur, ke tempat jemuran dll.
Tapi ada permasalahan yang saya hadapi, yaitu untuk analisa market dan charting nampaknya sulit saya lakukan, karena layarnya kecil, saya butuh yang screennya benar-benar lebar. Kalau charting by smartphone itu mata saya sakit. Saya butuh yang nyaman. Tapi kalau untuk eksekusi enak sih, bisa langsung transaksi.
Selain itu sekarang sudah menggunakan kacamata plus (baca), karena mata saya sudah tidak bisa baca tulisan dalam jarak dekat. Maklumlah sudah usia 40++. Jadi saya butuh tampilan tulisan dan chart yang lebih besar.
Saya maunya sih ada laptop yang bisa buka bermacam-macam screen, layar lebar dan akses cepat. Karena ketiga hal tersebutlah yang dibutuhkan oleh seorang trader.
ASUS Zenbook Duo Has Been Launch!
Kebetulan waktu itu saya sempat menghadiri acara ASUS Zenbook Duo Launch tanggal 7 Maret 2024 lalu. Acaranya bertempat di Ballroom Raffles Hotel Jakarta. Acaranya cukup megah dan meriah. Acara ini juga dihadiri oleh Winky Wiryawan dan Wulan Guritno.
Sekarang mari kita bahas untuk laptopnya yuk!
ASUS Zenbook Duo (UX8406)
Sebenarnya saya cukup penasaran dengan laptop ini, apa sih istimewanya dengan laptop lain? Kebetulan saya sempat hands-on dengan Zenbook Duo ini, yang katanya laptop dengan fitur revolusioner yang didesain untuk memaksimalkan produktivitas melalui teknologi dua layar dan juga AI.
Sejarah Menjadi Laptop Revolusioner
Ternyata ASUS memperkenalkan ASUS Zenbook Duo sebagai laptop revolusioner ini ada historynya lho. Saat ini orang-orang bekerja tidak hanya menggunakan 1 monitor saja, tapi juga lebih dari satu. Alasannya, satu untuk laptop kantor, 1 lagi untuk kebutuhan lainnya diluar kantor. Nah dulunya laptop prototipe dengan fitur 2 layar di acara Computex tahun 2018 bernama Project Precog.
Bukan namanya ASUS kalau tidak terus berinovasi. Software, hardware dan ekosistem lainnya terus dikembangkan, kemudian lahirlah Zenbook Pro 15 (UX580) lewat ScreenPad™, serta ZenBook Duo (UX481) dan ZenBook Pro Duo (UX581) lewat layar tambahan ScreenPad™ Plus.
Tahun berganti tahun, sampailah ASUS menyempurnakan dengan dua layar, ekstra productivity, dan slim design dengan hanya ketebalan 14,66 mm saja.
Good Performance
Zenbook Duo (UX8406) atau laptop AI ini sudah dibekali NPU (Netral Processing Unit) yang terintegrasi dengan prosesor Intel® Core™ Ultra 7. NPU bernama Intel® AI Boost tersebut membuat laptop ini tampil lebih gesit, lebih hemat daya, dan lebih pintar dalam memproses aplikasi berbasis AI.
Hadir dengan sistem operasi Windows 11, ASUS Zenbook DUO (UX8406) juga merupakan laptop berfitur Copilot untuk dukungan AI. Copilot di Windows 11 melengkapi keahlian dan kreativitas Anda dengan bantuan kecerdasan serta jawaban relevan.
Selain itu, sudah dilengkapi Office Pre-Installed, agar Anda bisa nikmati semua manfaat dengan PC yang lengkap – PC sudah termasuk Office Home & Student 2021. Aplikasi Office versi lengkap (Word, Excel dan PowerPoint) memberikan semua fungsi yang dibutuhkan dan diharapkan oleh penggunanya.”
5 Mode Penggunaan Yang Fleksibel
Fitur lainnya yang cukup memukau (at least menurut saya sih) adalah Zenbook Duo ini bisa digunakan dengan 5 mode, yaitu :
- Desktop Mode
Mode ini dengan layar vertikal yang diposisikan secara berdampingan
2. Dual-screen mode
3. Laptop mode
4. Laptop mode with virtual keyboard
Istimewanya laptop ini keyboard fisiknya bisa dilepas atau dipasang. Jadi sangat fleksibel. Keyboardnya bisa dilepas pasang dan ada penyangga khusus jadi mudah untuk digunakan.
Tapi bukan berarti saat keyboardnya dilepas dari laptop fisiknya akan mati ya, keyboardnya ini keep connected dengan laptopnya, jadi kita bisa monitoring atau ngetik dari radius beberapa cm.
5. Sharing Mode
Bagaimana Dengan Screen dan Displaynya?
Untuk display, bisa dibilang ini sudah sempurna sih, karena Zenbook Duo sudah dilengkapi dengan dua layar 14-inci 3K 120Hz ASUS Lumina OLED Lumina OLED yang telah tersertifikasi Dolby Vision®, Pantone® Validated, dan memiliki color gamut 100% DCI-P3 untuk memastikan reproduksi warna terbaik dan akurat.
Dapat menghadirkan visual terbaik serta mendongkrak produktivitas secara maksimal.
Selain itu juga layar tersebut juga sudah bersertifikasi VESA DisplayHDR™ True Black 500 dan mendukung teknologi touchscreen sehingga dapat digunakan bersama dengan stylus ASUS Pen 2.0 yang dapat memberikan input secara presisi.
Bagaimana Dengan Bobotnya? Pasti Berat deh..
Awalnya saya juga berpikir demikian,tapi ternyata gak juga lho. Bobotnya hanya 1,35 kg. Dan ketebalannya hanya 14,66mm.
Fitur Kameranya Bagus Gak?
Zenbook Duo ini dilengkapi dengan FHD camera with IR and Ambient Light Sensor function, support Windows Hello, support Windows Studio Effect
Sound Systemnya Oke Gak?
Aduh ini flawless banget untuk suaranya, karena dilengkapi dengan Smart Amp Technology, Built-in speaker, Built-in array microphone, harman/kardon certified.
Ini Beneran Laptop AI?
Zenbook DUO (UX8406) merupakan laptop AI dengan dua layar bersertifikasi Intel® Evo™ Edition yang dibekali prosesor bertenaga AI, Intel® Core™ Ultra 7 155H terbaru. Prosesor Intel® Core™ Ultra dilengkapi NPU atau Neural Processing Unit yang hadir secara spesifik untuk memproses aplikasi yang menggunakan AI. Semua aplikasi dan fitur yang bekerja menggunakan AI dapat dijalankan secara lebih baik tanpa menguras daya secara berlebihan.
Selain itu, prosesor Intel® Core™ Ultra 7 155H juga dibekali chip grafis Intel® Arc™ yang mampu menghadirkan performa hingga dua kali lipat dibandingkan dengan chip grafis terintegrasi di prosesor Intel® generasi sebelumnya. Chip grafis Intel® Arc™ juga sudah didukung berbagai teknologi grafis modern seperti real-time ray tracing, Xᵉ Super Sampling, hingga DX 12 Ultimate dan Advanced Media Engine. Di Zenbook DUO (UX8406), Intel® Arc™ tidak hanya dapat mengakselerasi pemrosesan grafis, tetapi juga video encoding yang tentunya sangat penting untuk para konten kreator.
How About The Price?
Untuk harganya Rp. 33,99.000 dengan garansi global 2 tahun dan 1 tahun ASUS VIP Perfect Warranty.
How About My Testimony as A Trader?
Laptop Tipe Biasa vs Zenbook Duo
Jujur selama ini saya menjadi seorang trader, ada beberapa tipe laptop yang sudah pernah saya gunakan. Terakhir kali saya menggunakan ASUS Zenbook Pro 14 Duo. Zenbook ini menurut saya sama-sama dual screen, cuma bedanya kalau Zenbook Pro Duo ini tidak full screen, dan tampilan keyboardnya juga tidak bisa virtual.
Layarnya juga tidak jauh berbeda dengan Zenbook Pro 14 Duo di 14,5″, juga sudah dilengkapi dengan technology OLED.
Saya sempat hands-on untuk Zenbook Duo ini untuk charting, menurut saya ini laptop yang benar-benar mengusung high technology dan great performance. Mengutamakan kenyamanan dan efektivitas untuk para penggunanya.
Sayangnya waktu saya mencoba marketnya sedang tutup, jadi saya hanya mencoba untuk fast charging dan charting saja sambil mendengarkan lagu. Bener-bener enak banget charting pakai Zenbook Duo ini.
Saya jadi gak sabar jadi salah satu orang yang memilikinya. Pastinya makin cuan deh 🙂
Kalau menurut kamu bagaimana? Kira-kira tertarik gak dengan laptop spesifikasi dewa seperti ini?
Tulis di kolom komentar ya! 🙂
