Siang itu, 31 Januari 2015 saya mendapat undangan dari OpenRice untuk menghadiri gathering di Dill Gourmet Cafe Plaza Indonesia. Saya sih belum pernah kesini sebelumnya. Jadi saya putuskan untuk hadir, sekaligus saya mencoba menu baru disana.
Acara on schedule jam 10.00. Tapi karena saya mengkhawatirkan macet on the way berhubung hari tersebut adalah hari Sabtu, jadi saya tiba 30 menit pukul 09.30 WIB sebelum tim OpenRice datang.
Saat saya tiba, saya disambut baik oleh mba Stephanie Marketing dari Dill Gourmet dan dipersilakan duduk di tempat yang telah direserve sebelumnya oleh tim OpenRice. Satu persatu peserta gathering sudah mulai berdatangan. Dan sayapun mulai berkenalan dengan openricers baru.
Tak lama kemudian, kurang lebih 1 jam setelah saya datang, tim openRice datang. Dan langsung memberikan para peserta order list sebagai catatan untuk para peserta.
 |
| Menu Order List |
xPara peserta dipersilakan untuk memilih salah 1 menu (drink, main course, dan dessert). Saat itu saya memesan Miso Gindara with Potato Puree, Wellness Tea (Teh Herbal), dan Black Diamond Waffle as a dessert.
Pesanan datang dalam waktu gak kurang dari 5 menit. Padahal saat itu banyak pesanan loh. Amaze juga orderan datang lebih cepat. 
Saat saya datang ke cafe ini, tim openrice saat itu belum hadir disini. Tapi kedatangan saya cukup disambut baik oleh Mba Stephanie ini. Sampai-sampai yang tiba duluan dipersilakan untuk memesan makanan dan minuman terlebih dahulu. I really-really appriciate it.
Setelah saya memesan menu makanan dan minuman, dan sudah tiba di meja saya, tim openrice baru datang. Mereka melihat ternyata saya sudah pesan makanan duluan? Kok bisa? Ternyata di openrice mempunyai habit bahwa openricer yang hadir duluan tidak boleh memesan makanan terlebih dahulu, apalagi kalau sampai mencicipi terlebih dahulu sebelum mereka hadir beserta dengan banner dan perlengkapannya. Akhirnya saya mendapat sedikit teguran oleh Tim Openrice di hadapan orang banyak 🙁
Jujur saja ini adalah gathering saya yang kedua kalinya bersama tim Openrice. Dan saya benar-benar tidak tahu tentang kebiasaan ini? Waktu pertama kali saya hadir di gathering pertama itu saya datangnya telat, dan semua peserta openricer sudah memesan makanan duluan. Dan tim openrice juga sudah memesan makanan. Jadi saya tidak tahu akan rules seperti ini. Andai saja kebiasaan seperti ini diberi tahu kepada semua member openricer yang baru bergabung, saya juga tidak akan memesan makanan terlebih dahulu dan saya juga tidak mempermasalahkan. Toh saya juga memesan makanan atas saran yang diberikan oleh mba Stephanie. Nampaknya mereka ada miscom tapi saya kena imbasnya. Yah sudahlah 🙂
Okeee skip cerita saya mengenai itu…Saya lanjutkan dengan cerita perjalanan kuliner saya,
Dill Gourmet Cafe ini dulunya awalnya adalah berbentuk coffee shop. Pengunjung setia cafe-cafe ini adalah para pebisnis dan sosialita yang butuh tempat untuk breakfast di pagi hari. Tapi lama kelamaan banyak request untuk diadakan menu makan siang. Nah, gathering with openrice saat ini yang saya hadiri adalah Dill Gourmet dengan tampilan interior juga menu yang baru 🙂
Untuk menu pertama saya mencoba Miso Gindara with Potato Puree ini. Saya belum pernah merasakan ikan gindara. Wah, ternyata teksturnya hampir mirip dengan ikan kakap putih ya. Untuk Miso Gindara ini rasa ikannya gurih banget, rasa miso-nya meresap sampai ke dalam daging ikannya. Dan tekstur ikannya tidak hancur sama sekali walaupun rasanya sampai ke dalam.
Miso Gindara ini dilengkapi dengan asparagus, kacang polong, tomat, dan juga jamur champignon. Saya suka dengan Miso Gindara ini, rasa ikannya cukup gurih, dan pas di lidah.
Untuk potato puree-nya, rasanya sama seperti mashed potato. Lembut banget saat memasuki mulut. Jadi cara memakannya itu, sepotong gindara lalu dilengkapi dengan potato puree-nya. Jadi seperti makan nasi dengan lauknya.
Saya pikir 1 porsi Miso Gindara ini tidak cukup mengenyangkan, tapi ternyata justru malah kebalikannya, saya kenyang sekali sodara-sodara! 
1 porsi Miso Gindara yang dilengkapi Potato Puree memang pas banget untuk porsi personal makan siang. Karbohidrat + Protein + Vitamin. 1 porsi Miso Gindara seharga IDR 95K.
1 porsi Miso Gindara yang dilengkapi Potato Puree memang pas banget untuk porsi personal makan siang. Karbohidrat + Protein + Vitamin. 1 porsi Miso Gindara seharga IDR 95K. |
| Sebelum makan foodblogger seperti biasa ritual foto-foto terlebih dahulu 🙂 |
Oke lanjut saya mencicipi menu tetangga, openricers lainnya. Yaitu Dill’s Chef Salad with Cochulang Dressing. Dari penampakannya sih seperti Gado-gado ya 
Tapi ini ternyata salad loh. Isi daripada salad ini yaitu jamur, telur rebus 1 butir yang dibagi menjadi 2, kacang polong, daun salad. Yang paling saya suka rasa mayonaisenya ini tidak terlalu manis, tapi pas di lidah. 1 porsi Salad with Cochulang Dressing dihargai IDR 55K.
Tapi ini ternyata salad loh. Isi daripada salad ini yaitu jamur, telur rebus 1 butir yang dibagi menjadi 2, kacang polong, daun salad. Yang paling saya suka rasa mayonaisenya ini tidak terlalu manis, tapi pas di lidah. 1 porsi Salad with Cochulang Dressing dihargai IDR 55K.
Main course ketiga yang saya coba adalah Three Treasure Noodle Soup. Ini seperti mie instan tapi citarasa bakso
Di dalamnya terdapat babat, usus, daun bawang, daun caisim. Jangan lupa ada sambal merah sebagai pendampingnya. Gak lengkap rasanya kalau belum ditambah sambal merah ini. Tambahkan juga jeruk nipisnya sedikit, untuk menambah citarasa asam. 1 porsi Three Treasure Noodle Soup IDR 65K.
Main course keempat yang saya coba adalah Nasi Goreng Maranggi. Sekilas Nasi Goreng Maranggi ini mirip dengan Nasi Bali. Dilengkapi dengan sate ayam lilit 3 buah, telur dadar yang rasanya seperti kari, rempeyek, acar dan suwiran daging ayam. Yang saya suka dari Nasi Goreng ini adalah telur dadarnya garing, bentuknya tipis banget, sebagai topping. Nasi gorengnya sih tidak terlalu gurih. Tapi pas bila dimakan bersamaan dengan sate lilit ayamya. Oya, daging sate lilit ini rasanya agak sedikit manis.
Main course kelima yang saya coba adalah Chicken Confit Penne with Soto Cream. Menu ini terbilang menu recomended dan unik. Karena kuliner dari Itali diracik dengan bumbu tradisional, yaitu Soto. Saya sungguh ketagihan menu yang satu ini! 
Dilengkapi dengan bumbu soto berupa bubuk kari, dan jangan lupa saat menikmatinya harus dilengkapi dengan sedikit perasan jeruk nipis dan sambalnya ya. Supaya ada rasa asam sedikit.
Dilengkapi dengan bumbu soto berupa bubuk kari, dan jangan lupa saat menikmatinya harus dilengkapi dengan sedikit perasan jeruk nipis dan sambalnya ya. Supaya ada rasa asam sedikit.
Tibalah dengan menu dessertnya. Dessert yang pertama saya coba yaitu Black Diamond Waffle. Ternyata menu dessert yang satu ini termasuk dessert yang recomended. Rasanya renyah abis! Wafflenya garing, dan rasa coklatnya juga pas di lidah saya. Menikmatinya harus didampingi dengan es krimnya. Wahh flawless deh rasanya 🙂 Es krimnya langsung lumeeer di mulut. Rasanya gak ngebosenin, karena selain rasa coklat, waffle ini juga karena ada taburan kacang almondnya, jadi rasanya tidak monoton coklat. Black Diamond Waffle ini seharga IDR 48K.
Menu dessert berikutnya yang saya coba adalah Banana Nutella Cake. Hmm.. menu yang satu ini tidak terlalu manis, juga tidak bikin eneg di tenggorokan. Rasa pisang dicampur dengan rasa nutella buat saya cukup ketagihan 
. Banana Nutella Cake ini bisa dinikmati seharga IDR 50000
. Banana Nutella Cake ini bisa dinikmati seharga IDR 50000
Desser berikutnya yang saya coba adalah Coffee Pistachio Cake IDR 50000. Nah, ini juga salah satu favorit desser saya. Karena campuran rasa coklat dan coffee dalam bentuk cake 
Dessert berikutnya yang terakhir saya coba adalah Mango Island Cake. Hmm… buat yang pecinta buah mangga bisa mencoba dessert yang satu ini. Dessert alternatif yang gak bikin gemuk pastinya 🙂 Mango Island Cake IDR 50000
Signature dishes lainnya
Red Velvet Cake
Banana Cream Pie
Apple Crumble Pie
Berikut untuk pilihan menu breakfast
Dan berikut untuk pilihan minuman jusnya IDR 35K.
 |
| Buku Menu |
Setelah kami puas mencicipi semua hidangan yang telah disediakan oleh Dill Gourmet Cafe, sebelum pulang kamipun berfoto bersama.
Akhir kata, tak lupa saya ucapkan kepada tim openrice dan Dill Gourmet Cafe untuk hidangan makan siang yang sangat excited ini. Ohya, tambahan lagi nih, cafe ini ternyata sudah buka loh sejak pukul 7 pagi. Jadi buat yang ingin breakfast di Plaza Indonesia ini, bingung mau cari referensi kemana pagi-pagi, bisa mengunjungi Dill Gourmet Cafe ini Overall saya suka sekali dengan semua yang ditawarkan di cafe ini.
Overall saya suka sekali dengan semua yang ditawarkan di cafe ini.
Ditunggu undangan berikutnya ya 🙂
Dill Gourmet Cafe
Plaza Indonesia, Level Basement # F43, Jl. MH. Thamrin Kav. 28-30,Thamrin, 10350
(021) 29924512
Open : Mon – Sun 10:00 – 22:00
Price : Rp.50.001 – Rp.100.000
Free WiFi
Good Interior
Service Charge
Payment Method : Visa, Master Card, Tunai, Debit Card
Signature Dish :
Banana Nutella Cake, Red Velvet Cake, Mango Island Cake, New York Cheese Cake, Coffee Pistachio, Cream Cheese Cake, I Heart Chocolate Cake
Higenis : 5/5
Price : 2/5
Service : 4/5
Interior : 5/5
Location : 5/5
Wah salah nih masuk disini malam2jadi mupeng..hehehe tapi gpp bsk2 bisa jadi referensi makan makan ^^
Tempatnya cozy banget 😀
Itu ada peyek naik kelas euy hehehe……
Udah lama gak ikutan gathering OPR…kangen juga
Udah lama nggak Plaza Indonesia… dulu mah hampir tiap hari, hihi… secara kantor di daerah itu.
Semua makanan dan minumannya menggiurkan. Bolehlah sekali waktu nanti mampir ke Dill Gourmet Cafe…