Tentang Sepatu Anak Perempuan

Hari minggu lalu saya dan suami jalan-jalan ke Departemen Store atau Baby Store, yang ada di dekat rumah. Waktu itu saya sedang mencari kaos kaki untuk Narend. Gak sengaja perhatian saya lama tertuju pada baju anak-anak perempuan. Yahh sayang ya anak saya laki-laki (pikir saya dalam hati). 

Baju anak-anak itu jaman sekarang modelnya lucu-lucu ya. Dulu waktu saya belum nikah sempat bertanya kepada mama saya, gimana caranya sih memilih baju yang cocok buat anak kita? Terutama baby ya. Kalau balita sih udah kelihatan jelas perbedaan jenis kelaminnya. Tapi kalau baju bayi, gimana?

Akhirnya mama saya cuma jawab, simple aja, ahh gak usah dijawab sekarang, nanti kamu juga bisa senditi kok. Ahh mamaku emang bisa aja.

Tapi bener lho, terbukti, sekarang setelah saya sudah jadi orangtua, memilih baju anak itu sama aja seperti kita memilih baju untuk orang dewasa. Malah saya jadi sering hunting and belanja baju anak-anak ketimbang baju saya 🙂

Kembali ke perhatian saya tadi, lihat berbagai pernak-perniknya, saya jadi membayangkan seandainya saya punya anak perempuan gimana ya? 

“Bu.. jadi gimana? Mau cari apa bu?”

Akhirnya saya tersadarkan dari lamunan saya. Wah ternyata daritadi saya melamun memikirkan yang belum terjadi! :)) Mumpung saya lagi di depan bagian baju anak-anak, langsung aja deh saya tanyakan kepada pramuniaganya, bagaimana memilih sepatu anak perempuan. Secara saya belum punya anak perempuan.

1. No For Heels

Supaya anak merasa nyaman, usahakan tidak memilih sepatu dengan berhak tinggi. Jika si anak tidak bisa memakainya, bisa membuat cedera kaki si anak juga. Apalagi kalau anak kita masih dibawah usia belum layak pakai sepatu hak tinggi. Ohya, si mba-nya juga bilang, kalau kita tetap memaksakan diri memakaikan heels untuk anak, akan berakibat pada pembentukan kaki anak tersebut lho. Kecuali kalau memang ada kepentingan fashion show, wedding, atau occasion tertentu saja. 

Salah satu hal yang baik dilakukan untuk membentuk faktor psikis anak adalah dengan membelikannya sepatu feminim. Sepatu feminim untuk anak perempuan sangat banyak sekali macamnya, tapi kamu bisa memberikannya dengan sepatu yang bermodel balet atau balerina. Dengan menggunakan sepatu jenis tersebut maka anak akan lebih terlihat anggun dan menawan. Sekarang udah banyak ya sepatu anak perempuan yang model balerina gitu. Kalau jaman saya dulu sih, sepatu balerina seperti ini saya pakai waktu event ballet saja. Bukan dipakai untuk harian.

3. Right Size

Pilihlah sepatu untuk anak kamu yang tidak kebesaran atau kekecilan, karena hal tersebut akan membuat anak tidak nyaman menggunakannya. Pilih sepatu yang memiliki ukuran yang pas dengan anak. Berilah sepatu yang memiliki longgar sedikit dibagian jarinya agar anak dapat lebih leluasa bergerak sesuka hatinya. Dengan pemilihan sepatu yang lebih longgar dibagian jari maka kaki anak tidak akan lecet-lecet atau terluka karena sepatu yang dikenakan tidak membuat kakinya berhimpitan.

4. Choose the right material

Anak kecil biasa identik dengan gerak-gerik yang lincah karena anak tersebut baru mulai mengenal situasi sekitarnya. Untuk menunjang kegiatannya tersebut maka sebagai orang tua Anda sebaiknya memilih dan memakaikan anak tersebut dengan sepatu yang menggunakan bahan dasar yang lembut dan ringan. Pemilihan sepatu yang pas akan membuat anak nyaman dalam gerak-geriknya. Pilihlah sepatu yang ringan namun tetap berkualitas sehingga dapat digunakan dalam jangka waktu yang lama.

Pilihlah dan kenakanlah sepatu pada anak yang simpel namun memiliki perekat agar dapat memudahkan anak dalam menggunakan dan melepaskannya. Selain itu penggunaan sepatu dengan perekat juga dapat meningkatkan kenyamanan dan keamanan si anak tersebut saat bermain dengan temannya.

6. Pilih model sepatu yang menggunakan pernapasan

Untuk memilih sepatu yang akan digunakan oleh anak alangkah baiknya memilih sepatu yang memiliki ruang pernapasan. Dengan menggunakan sepatu yang terdapat ruang pernapasan dibagian atas maupun bawah akan membantu sepatu bernafas sehingga kaki anak akan tetap sehat.

Wuaaah, sekarang saya jadi tahu deh, tips bagaimana memilih sepatu untuk anak perempuan.

“Oke bu, jadi ibu mau cari apa?”
“Gak mba, saya mah cuma mau cari popok aja” lol

Untunglah si mba-nya gak bete, gara-gara saya tanya ini itu.

Mungkin sedikit ceritaku bisa membantu kamu yang ingin berbelanja dan memilih sepatu anak perempuan. Semoga bermanfaat ya.