DLink Community Gathering with Bloggers

Hari itu, Sabtu 31 mei 2014, sebenernya aku punya rencana lain yaitu ingin menghadiri salah satu seminar tentang Creatifpreneurship, tapi entah kenapa aku meng-IYA-kan hati ini untuk hadir di acara DLink Community Gathering yang diadakan bareng komunitas emak2blogger. Ehhh bukan karena ada ~~lomba livetweet~~ hadiahnya loh, tapi karena lokasinya di Jakarta, en kebetulan setelah acara gathering ini selesai, aku ada meeting dengan temanku di seputaran Jakarta.

Acara yang berlokasi di Demang Cafe Sarinah Thamrin, nampaknya tidak sulit untuk menemukan lokasinya. Karena KEB sering mengadakan acara di cafe ini, berangkatlah saya menuju lokasi 1 jam sebelumnya. Sampai di lokasi pukul 10.30.Agak telat 30 menit tapi yah tak apalah. Karena berangkat pagi agak cukup repot untuk saya, untuk ukuran yang masih punya bayi 3 bulan dan tidak ada pengasuh ya. Untunglah saat saya sampai di lokasi acara belum dimulai.

Sampai di lokasi sayah disambut oleh Mak Mira Sahid di meja registrasi. Kirain Mak Mira gak dateng, habis di list peserta gak ada namanya 🙂 sempet berpikiran pasti gak bakal bisa dateng, secara Mak Mira kan jadwalnya padat merayap gituh hehehe….

Acara dimulai pukul 11.00 setelah seluruh peserta hadir disana. Acara dibuka oleh seorang MC yang tidak asing, tidak lain dan tidak bukan yaitu Mak Mira Sahid *yeaaayy*… Ternyata, dia datang untuk jadi MC 😀

Sebelum masuk ke acara ini acara dibuka dengan perkenalan dan pra kata dari beberapa pengunjung yang hadir. Ealaaah saya kebagian ditanyakeun juga sama MC nyah. Yaitu kiat-kiat and tips bagaimana supaya menang live tweet. Bingung juga jawabnya gimana. Secara saya gak punya tips apa-apa selain fokus dan wifi yang mendukung *hihii 😀

Kata demi kata yang tersusun dengan rapih serta guyonan dari Mak Mira cukup menghidupkan suasana Demang Cafe siang itu. Macam stand up comedy aja ya mak 😀

Sebelum masuk ke acara inti, acara dimulai dengan makan siang. DLink tau ajah itu wajah-wajah pengunjung yang hadir sudah menunjukkan wajah lapar semua karena sudah masuk jam makan siang. Ini bukan jam makan saya loh. Tapi entah kenapa makanan yang saya ambil kenapa nampak banyak yak? Maklumin deh ya, karena busui 🙂 *pembenaran*

Gak usah diragukan lagi, menu-menu di Demang Cafe ini memang OKE punya. Saya suka banget dengan menu siang ini. Sayur Cah Baby Kailan, Cumi Goreng Tepung, Sapi Lada Hitam, Sup Asparagus dan Sop Buah sebagai dessertnya. Alhamdulillah kenyang 🙂

My Lunch! 🙂

Ohya, buat yang sering ke Demang Cafe ini, selain mereka menyuguhkan menu makanan yang pas dengan lidah kita, disini juga ada free wifi nya juga loh. Tapi entah kenapa siang itu wifi Demang Cafe nampak seperti orang pacaran saja, putus-nyambung-putus-nyambung. Mungkin juga karena banyak yang mengakses ya. So, akhirnya kuputuskan memakai wifi Indosat SuperWIFI-SIM. Asliii, NGEBUT!! 🙂

Selesai sesi makan siang, acarapun segera dimulai. Acara pertama dibuka dengan kata sambutan oleh Mba @IndahSitepu. Yaitu memperkenalkan kepada para blogger yang hadir, tujuan acara ini diselenggarakan adalah untuk mengenalkan produk #BabyCamera kepada peserta. Sebelum hadir kesini aku sempat browsing and tanya-tanya ke suami loh, DLink itu apa. Ooohh ternyata DLink itu punya produk modem, rooter wifi, switch, 3d rooter dan salah satunya DCS 825L Wifi ini. Sebelumnya sudah pernah ada produk sejenis yaitu tipe D5020L. Bedanya produk terdahulu ini hanya bisa 1 arah saja. Nah, khusus untuk hari ini perkenalan produk yang sejenis yaitu Baby Camera juga tipe terbaru yaitu DCS-825L, cuma beda di spesifikasinya aja dengan yang lama. Tipe yang terbaru ini bisa dimungkinkan komunikasi 2 arah (Two Way Audio). Jadi kita bisa say hello-hello gitu dehh dengan baby kita. Kalau yang tipe terdahulu kan kita hanya bisa monitoring saja dari gadget.

Yang bikin saya lumayan ngences adalah harga yang ditawarkan siang itu cukup kompromi dengan ‘kantong’, yaitu hanya $180. Yang bikin saya tambah ngences adalah aplikasi ini bisa ditemukan di andriod dan iOs. Nah tuhh kan..kebetulan banget tuh platform yang sehari-hari saya gunakan. Siang itu pikiran ini jadi membayangkan enaknya pakai aplikasi ini, jadi saya gak bingung dan khawatir lagi kalau ninggalin baby Narend di rumah.

Acara dilanjutkan dengan sharing testimoni dari penggunanya. Dan kebetulan mba Indah Juli sudah lebih terdahulu coba pakai produk ini di rumah.

Duet Indah 🙂

Ohya, aplikasi ini ada sensor gerak dan suhunya loh. Namanya Sound and Motion Detection. Jadi kalau ada gerakan nanti akan masuk berupa notifikasi ke gadget kita. Berupa tanda seru-tanda seru. Jangan lupa sebelumnya install dulu ya 😀

Mba @IndahJuli bilang, dengan aplikasi ini walaupun kita beraktifitas di luar rumah, tetap membuat kita nyaman serasa di dalam rumah. DCS5020L ini bisa di-zoom 4x, dan bergerak ke atas atau ke bawah. Selain itu aplikasi ini dilengkapi dengan infrared. Jadi, bila dimatikan lampu kamar tidurnya saat baby kita tertidur, tetap terlihat dan warnanya hitam putih. (Yess… kalau tidak ada cahaya, aplikasi ini langsung membacanya dengan warna hitam putih).

Aplikasi ini juga ada ringtone-nya. Ya tentunya ringtone lullaby (pengantar tidur) standard ya. Yang gak aneh-aneh 🙂 Dan ada 5 jenis ringtone yang bisa dipilih. Dan bisa kita atur melalui gadget kita. Yang pasti bikin baby kita nyaman tidur 🙂

Fitur Insant Temperature Alerts DCS-825L kita bisa mengetahui suhu ruangan kamar sudah ideal atau belum. Seriuss deh, baru aja dipromoin seperti ini aku jadi bikin tambah pengen beli, apalagi kalau ada yang mau kasih dengan sukarela, kutrima dengan senang hati *dikeplak* :))

Ehiyaa, aplikasi ini bukan hanya untuk monitoring aja,tapi juga bisa buat photo lho. Jadi bisa langsung mengabadikan aktivitas baby kita pada saat itu. Jadi gak usah khawatir bakalan kehilangan moment bersama si kecil 🙂

Enaknya lagi, misalnya gadget kita lowbat, aplikasi ini bisa juga dibuka via laptop. Misalnya aja kita ingin memantau anak (~~suami/istri)~~ kita dari kantor. Bisa di playback 1-2 jam sebelumnya. Bisa langsung te-record juga. Jadi ya bisa ketahuan deh aktivitas apa aja 🙂 Tentunya sebelumnya pasang microSD dulu ya.

Selanjutnya acara dilanjutkan dengan men-demo-kan aplikasi baby camera ini.

Demo baby Camera

Acara semakin ‘hidup’ ada selingan games 🙂 Banyak bertaburan voucher disini. Voucher belanja careffour sebesar 100ribu. Pastinya lumayan banget tuh ya buat emak-emak 🙂

DCS-825L ini tersedia warna biru dan pink. Wah pas banget buat yang punya anak laki-laki atau perempuan. DLink udah siap ya dengan pilihan dan selera orang masing-masing 🙂 kalau saya disuruh memilih ya pastinya warna biru 🙂

Aplikasi ini installnya juga mudah.

Panik tiba-tiba mati lampu? DLink sudah memikirkan hal itu. Baby Camera bisa menggunakan power bank friends. Jaman sekarang siapa sih yang gak punya power bank. Kayaknya selain gadget, power bank merupakan barang wajib punya ya setiap orang. Ya toh ya? 🙂 Saya aja punya 2 heheee…Jadi, bila kita menggunakan baby camera ini, dan meninggalkan si kecil di rumah dengan pengasuhnya, jangan lupa siapkan power bank ya.

Selesai acara games dan demo. Acara dilanjutkan dengan sesi tanya-jawab. Hadiahnya yang bikin saya naksir adalah sebuah buku dari mba Indah Juli loh 🙂 Bukunya keren. Saya aja pengen dikasih hihiii…Tapi sayang siang itu saya kurang beruntung nampaknya. Minta langsung aja kali ya sama penulisnya? 😀

Ohya, setelah acara sharing ini, selain ada lomba livetweetnya, akan ada lomba blognya juga loh. Khusus untuk para blogger.

Lomba Livetweet

DLink Blogger Writting Competition

Saya sudah install di iOs saya. Cuma butuh 5 menit. Tampilannya seperti ini

Aplikasi baby camera ini bisa digunakan untuk 5 user dengan 1 account saja. Dan bisa menggunakan jaringan WIFI. Jangan khawatir, aplikasi ini bisa masuk ke semua jaringan WIFI kok.

Udah pernah lihat bentuknya? Di bagian belakang Baby Camera, terlihat seperti ekor atau buntut. Naah itu yang bisa untuk mendeteksi suhu badan. Segala aktivitas yang terjadi akan masuk seperti notifikasi. Seperti push mail saja di gadget kita. Jadinya kita lebih aware dengan kondisi baby kita. Ohya, baby camera ini bisa didapatkan di bhinneka.com 1.8 juta rupiah, dan juga di Mother Care Indonesia dengan harga 2,6 juta rupiah. Dont ask me why kenapa harganya beda 😀 Dan saat saya hunting di bhinneka.com, no wonder unitnya ini tinggal 5 pieces 🙂

Tampilan fisik baby camera

Biasanya kan kalau camera-camera pengintai itu kualitas gambarnya biasa aja yah. Tapi baby camera ini kualitas gambarnya jernih, kualitas setingkat HD, seperti aslinya. Jadi benar-benar jarak bukanlah masalah. Teknologi Cloud Camera dari Baby Camera membuat hidup kita semakin berwarna.

Di sela-sela acara, ada pertanyaan, kalau rumahnya bertingkat, mau dipasangkan baby camera lebih dari 1, apakah harus 2 account? Jawabannya, cukup 1 gadget saja untuk mengaksesnya. Seperti CCTV gitu deh 🙂
Jangan lupa, setelah kita melakukan koneksi, supaya lebih aman, disarankan untuk mengganti password account kita.

Sampailah di penghujung acara. Panitia segera mengumumkan pemenang untuk lomba live tweet acara ini. Ahhh namaku disebut. Ternyata, aku menang lomba live tweet alhamdulillaaah 🙂 Pas banget ini yang kubutuhkan untuk mengontrol baby narend di rumah. Selain aku, ada mak Myra Anastasia yang juga sebagai pemenang lomba livetweet ini.

Menang Livetweet 🙂

Ini hadiahnya 🙂

DLink Cloud Camera

Foto bersama

Sebelum pulang para peserta masing-masing mendapatkan 1 buah goodie bag cantik yang berisi tumbler, notes, dan brosur yang berisikan informasi mengenai baby camera. Terima kasih DLink. Jadi gak sabar ingin mencoba hadiah lomba livetweetnya di rumah untuk babyku tercinta :*

Goodie Bags

Oya, untuk hadiah dari D-Link sudah saya gunakan selama beberapa minggu, hasilnya? TOP Markotop 🙂 sekarang saya bisa memantau baby Narend kapanpun saya mau 🙂 Mau membaca Review aku? Gak cuma DCS-930L aja loh, saya juga mereview DCS-825L 🙂 Yuk baca “Ketika Cinta dan Waktu Terpisahkan oleh Jarak“