Tepat saat ulang tahun saya 5 Desember lalu, ASUS merayakannya 😊 dengan
melakukan launching sebuah smartphone “super sakti” yang bernama ROG Phone 2. Sudah tidak usah dijelaskan lagi, apa itu ROG Phone, karena
saya yakin waktu kamu mendengar ROG Phone, saya yakin di kepala kamu akan muncul kata-kata “smartphone super canggih khusus untuk gamer hardcore”, kenapa? Karena memang smartphone ini ditujukan spesial untuk para gamer, jadi smartphone ini dilengkapi spek hardware tercanggih dan terbaru saat ini.
Tadinya saya mau me-review ROG Phone 2 dari sisi gaming, namun sudah banyak sekali di internet yang membahas di blog ataupun youtube, kamu bisa BT kalau saya suguhi review terkait gaming, biar gak mumet, saya pilih 2 review terbaik menurut saya dibawah dari youtuber yang tidak asing lagi.
Nah gimana, sekali tonton, kamu sudah tahu jelas kenapa ROG Phone 2 adalah smartphone dengan spek dewa yang wajib dimiliki oleh gamer 😊 tapi buat saya yang bukan gamer (baca: main game sesekali saja, terutama pas stuck sama kerjaan), smartphone ini sangat saya butuhkan, jika sebelumnya perbandingan antara smartphone dan laptop masih 1:2 apalagi jika dari sisi foto dan video, smartphone belum bisa menandingi kualitas kamera mirrorless yang saya miliki. Dengan ROG Phone 2 menurut saya bisa mem-“pensiunkan” kamera mirrorless milik saya, dan kedudukannya 11:12 dengan laptop saya. Buat kamu yang penasaran, dibawah adalah kerjaan kebutuhan saya saat ini sebagai seorang blogger dan influencer.
Foto Yang Ciamik
Sebagai influencer, foto produk yang biasa saya tampilan di Instagram harus jelas dengan latar belakang bokeh, sayangnya smartphone kebanyakan tidak memungkinkan untuk menampilkan foto bokeh, karena aperture (bukaan lensa) > 2. Coba kamu perhatikan foto dibawah, produk yang saya tampilkan cukup jelas dan fokus, bayangkan jika latar belakang tidak bokeh, bisa jadi yang diperhatikan follower saya adalah pohon pisang yang ada dibelakang.
 |
| Foto produk yang jelas dengan latar belakang bokeh – Doc: Pribadi |
Berbeda dengan foto produk, untuk foto OOTD harus memperlihatkan outfit dari ujung kepala sampai ke ujung kaki, yang jadi masalah, tidak semua smartphone memiliki fish eye atau wide angle camera, sehingga saat mau foto, harus mundur sejauh mungkin. Masalah terjadi saat kamu pencet tombol shutter, foto akan terlihat gelap karena aperture otomatis di f5.6, berbeda dengan mirrorless yang mampu handle sampai f1.7
