ERHA.DNA, Temukan Skincare Yang Tepat Untuk Kulit Kamu

Baca : 5 Kriteria Kulit Sehat ala Aku

Cerita flashback sedikit tentang kulit saya. Saya ingat waktu saya remaja, tepatnya usia 15 tahun, masuk usia SMP. kulit wajah saya mulai jerawatan parah. Sampai-sampai jerawat itu sangat menurunkan tingkat kepercayaan diri saya. Saya mulai dibully, diejek oleh anak-anak SD, anak-anak yang usianya jauh dibawah saya. Zaman dulu karena saya belum terlalu paham bagaimana merawat kesehatan kulit (wajah), jadi saya anggap tumbuh jerawat adalah hal yang normal, karena pengaruh hormon atau juga dari pola makan saya. Namanya juga anak SMP, pasti segalanya dimakan kan.

Usia saya bertambah, masuk usia SMA, jerawat itu mulai menghilang. Kepercayaan diri saya mulai bertambah. Tapi ada masalah baru, kulit wajah saya berminyak dan banyak komedo. Dulu mah gak seperti sekarang sudah banyak klinik dokter kecantikan. Mau ke dokter kulit aja, mikir 2x, biayanya pasti mahal. Saya kan gak punya uang? Mama saya aja kasih uang jajan sangat terbatas. Boro-boro mau ke dokter kulit?

Masuk usia kuliah, kulit saya tidak lagi berminyak, tapi kering berjerawat. Penyebabnya? Mungkin pola makan saya yang kurang baik.

Usia saya bertambah, kini saya masuk usia kerja. Perlahan-lahan saya sudah mulai bisa merawat diri, karena saya sudah punya gaji, jadi saya bisa membeli perawatan kulit wajah, dan saya juga bisa ke dokter kulit. 

Tapi ternyata saya harus menghabiskan budget perawatan wajah sekitar minimal IDR 1 juta (konsultasi dokter IDR 200ribu, skincare dari dokter sekitar IDR 800ribu). Sedangkan gaji saya waktu itu hanya IDR 2,5juta. Ini dulu banget waktu saya kerja tahun 2008. Tipis banget kan. Akhirnya saya ke dokter kulit hanya bertahan selama 5 bulan saja, selebihnya saya pakai skincare dokter hanya sunblocknya saja senilai IDR 70ribu.

Perlahan-lahan saya mulai move on dari dokter kulit, yaitu sekitar kurang lebih 1 tahun. Karena rumah saya pindah, jadi agak kejauhan kalau mau ke klinik kecantikan itu lagi. Akhirnya saya vakum dan tidak menggunakan skincare dari dokter lagi. Sejak saat itu akhirnya saya mulai coba-coba produk skincare drugstore, sempat mengalami ketidakcocokan, dan berujung pada kembali ke masalah kulit semula, yaitu jerawat.

Proses recovery saya dari jerawat juga terbilang gak mudah dan gak cepat. Karena saya harus menemukan obat jerawat yang cocok dulu, treatment di beberapa klinik kecantikan dulu, yang notabene itu tidaklah murah, belum lagi sesudahnya saya harus menghilangkan bekas jerawatnya, selanjutnya saya harus melakukan trial and eror untuk menemukan skincare yang tepat untuk saya apa.

Sudahlah saya lelah untuk trial and eror berbagai macam produk, sekarang bagi saya, gak harus putih, yang penting kulit wajah saya bisa sehat. Karena dengan kulit sehat, kita bisa melakukan apa saja dengan percaya diri. Terutama bagi saya kulit sehat adalah aset utama bagi saya sebagai seorang content creator dan blogger.

Setelah lelah dari penggunaan skincare yang ada di drugstore, sayapun juga pernah mencoba menggunakan produk ERHA skincare, alhamdulillahnya cocok, dan sampai sekarang saya masih menggunakan produknya.

Sebenarnya kalau saja ada cara yang lebih baik dan efektif dalam menentukan jenis kulit apa, skincare yang tepat untuk kita apa, pastinya kita tidak usah harus melalui proses trial and eror yang panjang dan lama. Karena sekarang katanya sudah ada cara yang lebih efektif, yaitu hanya dengan teknologi tes DNA, kita bisa tahu permasalahan kulit kita.

Tes DNA? Berarti pengambilan darah dong ya?

Gak kok, gak perlu ada tes pengambilan darah seperti halnya dilakukan di laboratorium. Ini kita bisa lakukan sendiri di rumah kok. Gak perlu keluar rumah dan yang pasti menurut saya, cara ini jauh lebih efektif dan lebih murah.

Selama ini kalau orang ingin mengetahui kadar kelembapan kulit dan efektifitas produk skincare yang dipakai pastinya hanya melihat kondisi kulit kita dari penampakan luar. Kalau kulit kita terasa mulus, halus, lembab, ini bisa dikategorikan kulit sehat. Tapi sebenarnya secara kasat mata saja tidak cukup untuk menentukan keadaan kulit kita. So far yang saya tahu, belum ada apps atau alat yang bisa memungkinkan kita untuk tahu kadar kelembapan kulit. Selama ini saya hanya tahu kadar kelembapan saya, kalau saya datang ke acara blogger, lalu ada skin check, dan kulit saya dites, nah disitu saya baru tahu kondisi kulit saya bagaimana. So far data yang saya dapatkan kulit saya masih kurang tingkat kelembapannya. Tapi menurut saya, skin check kilat seperti itu, tidak cukup efektif, karena saat acara tersebut, kan keadaan kulit wajah saya dalam keadaan bermake up. Jadi hasilnya pun saya yakin itu tidak valid. Apalagi saya tipe yang hampir seharian penuh berada di ruangan ber AC. Walaupun saya sering bekerja dalam rumah, pasti kadar kelembapan kulit saya juga tidak bagus. Harus dilengkapi dengan produk skincare yang tepat, serta minum air putih yang cukup.

Sekilas Tentang ERHA

ERHA adalah perusahaan yang bergerak di bidang perawatan kulit untuk memberikan solusi kepada konsumen dari mulai merawat sampai menyembuhkan permasalahan kulit kita. ERHA selalu berinovasi dalam hal pelayanan perawatan kulit. Salah satu inovasi terbaru ERHA adalah ERHA.DNA.

ERHA.DNA

DAN ERHA.DNA adalah teknologi terbaru dengan menggunakan DNA kita, yaitu sistem perawatan kulit pintar yang memiliki 3 rangkaian yang tidak bisa dipisahkan, yaitu ERHA.DNA Mobile App, ERHA.DNA Test Kit, dan ERHA.DNA Skincare Products. 

Nanti akan saya jelaskan di bawah ya untuk tahapan demi tahapannya.

ERHA.DNA #SmartSkinSolution

Sedangkan ERHA.DNA Smart Skin Solution, terdiri dari Smart Assistant, Smart Innovation, dan Smart Treatment. Jadi kalau kita menggunakan alat ini, kelembapan kulit kita jadi berangsur-angsur baik, disertai pemakaian ERHA.DNA skincare products secara rutin dan seluruh tips terkait nutrisi serta aktivitas dari hasil tes DNA yang dijalankan.

ERHA.DNA Mobile Apps

Adalah sahabat pintar dalam merawat kulit yang akan membantu mulai dari identifikasi jenis kondisi kulit, memantau perkembangan, sampai memberikan informasi yang bersifat interaktif sesuai dengan kulit kita.

Caranya seperti ini :

1. Download aplikasi pintar di ERHA.DNA Mobile App di Android.

2. Isi data diri

Lalu isi surveynya, jawab pertanyaan yang diberikan untuk mengetahui jenis kulit.

3. Submit jawaban, lalu order ERHA.DNA Test Kit.

Kalau sudah isi surveynya, kamu akan mendapatkan ERHA.DNA Test Kit.

Apa Itu ERHA.DNA Test Kit?

ERHA.DNA Test Kit adalah sebuah alat pintar, satu rangkaian dari ERHA.DNA.

Seperti ini Test Kit-nya.

ERHA.DNA SKIN KIT

Rules Menggunakan ERHA.DNA Test Kit

Setelah kamu mendapatkan ERHA.DNA Test Kitnya, kamu belum bisa langsung menggunakannya, ada beberapa rules yang harus kamu lakukan terlebih dahulu, yaitu :

1. Kamu harus mencuci muka terlebih dahulu
2. Sikat gigi atau gunakan mouthwash
3. Jangan makan apapun selama 30 menit
4. Swab sebanyak 30-40x dengan penekanan agak keras dalam melakukan DNA SWAB ya.

Bagaimana Cara Menggunakan ERHA.DNA test Kit?

Jadi ERHA.DNA Test Kit ini terdapat 3 test kit,yang terdiri dari :

1. Moisture Tester
Gunanya untuk mengetahui kadar kelembapan kulit kita.

Caranya :

Pencet tombol ON/OFF sebelah kanan sampai terdengar bunyi ‘beep’ dan moisture tester sudah terlihat angka 00, baru bisa digunakan. Buka tutupnya, lalu tempelkan pada wajah arah tegak lurus, jangan sampai terlalu ditekan ya, karena kalau terlalu ditekan, alatnya tidak bisa membaca, jadinya seperti ini

Jika tampilan seperti diatas, lakukan tes kembali, pencet tombol yang sebelah kiri, tempelkan kembali pada area-area yang disarankan pada apps. Lakukan sebanyak 3x.

2. Skin Lens

Gunanya untuk mengetahui keadaan pori-pori wajah kita.

Cara Menggunakan :

Arahkan dan tempelkan skin lens pada lensa kamera smartphone. Yang bagian ada lensanya, menghadap ke kamera belakang ya. Jangan lupa nyalakan lampunya. Disarankan menggunakan skin lens ini di depan cermin ya, agak lebih mudah. Lakukan pada area-area yang sudah disarankan pada apps. Ikuti petunjuknya sampai selesai.

3. DNA Swab

Ini adalah test kit yang paling penting diantara 2 test kit lainnya, karena dengan DNA SWAB ini, kita bisa langsung mengetahui kondisi kulit kita dengan melalui DNA kita.

Cara Menggunakan :

Buka tabung yang berisikan DNA SWAB. Pastikan kamu menerima dalam keadaan tersegel ya. Bentuk DNA SWAB ini adalah berupa cotton buds yang bentuknya panjang.

Skin Reporting

Setelah mendapatkan hasilnya, klik bagian tengah, kemudian kamu akan mendapatkan skin reporting seperti saya ini :

Result untuk tipe kulit saya ternyata Oily, Sensitive, Pigmented dan Wrinkle. Tadinya saya berpikir kulit saya normal-normal aja, tapi ternyata dengan adanya skin test ini saya jadi tau kulit saya sebenarnya apa, bukan normal sebenarnya.

Buy Product Journey

Selanjutnya setelah mendapatkan resultnya, langkah selanjutnya adalah buy product journey.

Setelah check out, nanti barangnya (skincare productsnya) akan dikirimkan ke rumah. Paling lambat 3 hari setelah penjemputan tes DNA.

ERHA.DNA Skincare Products

ERHA.DNA Skincare Products adalah rangkaian perawatan kulit pintar yang terdiri dari Cleanser, Day Moisturiser, Sunscreen, Essence, dan Night Moisturiser, yang diformulasikan sesuai dengan hasil tes DNA tubuh kita. ERHA.DNA Skincare Products ini memiliki tingkat akurasi yang sangat tinggi dalam merawat kulit.

Skin Journal Journey

Setelah mendapatkan skincare products, jangan lupa digunakan secara rutin, dan catat progresnya dalam skin journal journey ya.

Retake Test Journey

Jika kamu merasa datanya kurang valid, kamu bisa mengulangi mengambil hasil testnya kembali.

Sekarang saya tinggal menunggu barangnya sampai di rumah deh. Nanti kalau sudah sampai di rumah, dan sudah saya pakai, akan saya update kembali ya.

Kalau kamu yang sudah capek gonta-ganti skincare tapi gak cocok, juga ingin mendapatkan ERHA.DNA Test Kit dan skincare products seperti saya ini, yuk download ERHA.DNA Mobile Apps di Playstore atau di Android, untuk mendapatkan sistem perawatan kulit pintar yang tepat untuk perawatan kulit kamu ya.

Info Lengkap kamu bisa cek website dan social media ERHA ya.

Website : https://www.erhadna.co.id/
Social Media : @erhadna

Thank you for reading. Semoga bermanfaat ya 😊