MOMBLOGPRENEUR, Jadi Ibu Rumah Tangga, Wiraswasta sekaligus Blogger

Banyak yang bilang bahwa wanita itu bisa multitasking atau bisa mengerjakan beberapa pekerjaan sekaligus. Dulu waktu belum menikah, saya berfikir tidak mungkin bisa, karena lebih baik fokus terhadap satu perkerjaan daripada mengerjakan beberapa pekerjaan sekaligus, namun semenjak menikah, anggapan itu lama kelamaan berubah karena tuntutan dan waktu. Tuntutan dalam artian saya tidak bisa diam hanya menjadi super mom yang hebat, namun saya juga bisa berjualan sebagai sumber penghasilan keluarga belum lagi hobi saya untuk menulis artikel di blog saya. Lalu waktu dalam artian semua itu tidak dikerjakan saling tunggu, tapi dikerjakan bersamaan.

Oya, saya tidak suka menyebut diri saya sebagai ibu rumah tangga tapi saya menyebut diri saya sebagai super mom. Sering kali saya mendengar teman-teman saya yang sudah memiliki anak bilang “Saya cuma ibu rumah tangga, gak kerja kantoran, cuma di rumah saja“, wah rasanya kesel dan marah, karena mereka tidak mengerti sulit dan beratnya menjadi ibu rumah tangga, dan tidak bisa memaksimalkan potensi yang mereka miliki.

Aktivitas saya tidak jauh beda dengan super mom lain, semua saya kerjakan sendiri karena saya tidak memiliki ART (asisten rumah tangga), mulai dari bangun pagi untuk sholat Shubuh, lalu menyiapkan sarapan untuk suami dan narend, setelah sarapan bersama lanjut menyiapkan makan siang dan makan malam untuk dibawa suami ke kantor, tidak lupa menyiapkan bekal untuk narend. Setelah menyiapkan makanan untuk suami dan narend, lanjut deh untuk beres-beres rumah, mulai dari bersihin tempat tidur, bersihin dapur, sampai cuci baju dan gosok, yah semua pekerjaan yang pastinya biasa dilakukan oleh ibu rumah tangga 🙂 Oya, terkadang hal-hal itu saya lakukan sambil jagain narend, contohnya seperti sedang masak sambil gendong narend, menyapu dan ngepel sambil menggendong narend.

Mompreneur, jualan sambil jagain anak – Doc: Pribadi

Sebagai Wiraswasta

Setelah menyelesaikan tugas sebagai ibu rumah tangga dari pagi sampai siang, setelah menjemput narend dari Sekolah KB, siang mulai ada waktu luang, ini saya manfaatkan dengan berjualan. “Jualan???, jualan apa lin?“, iya saya berjualan baju batik produksi saya sendiri dengan label Aurabatik. Sekilas tentang latar belakang saya menjadi wiraswasta, kebetulan suami saya yang asli Solo, memiliki saudara yang menjadi pengrajin Batik Solo, nah disana model-model batiknya biasa saja, bisa dibilang model-modelnya standar dan kurang bersaing. Karena saya ingin memperkenalkan batik ke luar negeri, saya mengangkat batik solo yang resourcenya melimpah di kampung halaman suami.

Saya memproduksi model-model baju dengan kain batik Cap dan Tulis motif khas Solo. Mulai dari membuat motif batik, sketsa desain baju saya kerjakan secara custom sesuai keinginan saya ataupun customer. Selanjutnya di jahit di Solo atau di Jakarta, setelah melalui QC, barulah dijual di Jakarta. Untuk penjualan biasanya saya lakukan melalui 2 channel, offline melalui bazaar di perkantoran dan online melalui online store www.aurabatik.com, dan hal ini sudah rutin saya lakukan, biasanya kalau sudah tanggal gajian orang kantoran 🙂

Ada yang ngalamin kaya gini? Ngeblog sambil jagain anak tidur? – Doc: Pribadi

Kalau tadi profesi saya sebagai super mom dan entrepeneur, kali ini saya akan membahas profesi saya sebagai seorang blogger. Sejak dulu saya selalu suka dengan  menulis, nah setelah menikah, hobi saya ini makin parah, kenapa disebut makin parah, karena hobi saya yang biasa saya tuangkan dalam sebuah diary, sekarang saya tuangkan dalam sebuah blog. Seusai menunaikan tugas saya sebagai super mom sekaligus entrepeneur, lanjut deh saya menulis di blog saya. Oya, kalau menurut kamu “Wah jadi ibu rumah tangga, palingan juga cuma 1 blog dan isinya itu-itu aja“, well, saya mempunyai 5 blog utama loh, yang mengulas tentang dunia wanita, kesehatan dan lifestyle www.catatanoline.web.id, lalu yang mengulas seputar dunia parenting dan perkembangan narend di www.happyyummymommy.web.id, lalu yang menulas seputar kuliner dan masak-memasak di www.lovetobeeat.web.id, lalu yang mengulas tentang seputar dunia kehamilan serta tips dan trik saat saya hamil di www.olinepregnancy.wordpress.com, nah yang terakhir dunia bisnis dan perjalanan karir saya di www.carolineadenan.wordpress.com gimana, banyak gak? Masih berfikir kalau saya cuma punya 1 blog dan isinya itu-itu aja? 🙂

Enaknya dalam dunia tulis menulis ini adalah bisa dilakukan dimana saja, kapan pun dan dalam kondisi apapun, asalkan memang niat untuk menulis 🙂 pernah loh karena sedang ada deadline tulisan dan suami belum pulang kantor, saya terpaksa menulis di tempat tidur sambil nungguin narend, atau saat saya menunggu di RS saat narend sakit, saya harus menulis sambil menunggu dokter. Sebagai blogger sangat berbeda dengan orang lain, kalau orang kantoran bekerja setiap hari senin – jumat , kadang-kadang sabtu minggu bisa masuk tapu. Kalau blogger beda lagi, kerjaannya biasanya  senin – minggu loh, dan terkadang, mengikuti event-event yang dilakukan hari kerja dan menyesuaikan dengan kegiatan dirumah

Sebagai Momblogpreneur

Kalau membaca aktivitas saya diatas, berarti mulai bangun jam 5 pagi, saya langsung menjadi supermom dimana saya langsung menyiapkan keperluan suami dan narend mulai dari sarapan, makan siang dan makan malam, setelah itu lanjut dengan pekerjaan rumah seperti menyapu rumah, mencuci dan setrika baju, lanjut mengantar narend ke KB, nah saat menunggu di sekolah, saya tidak diam, tapi saya isi dengan cek email orderan batik, agar nanti saat sampai dirumah, saya bisa langsung cek stok barang, konfirmasi pembayaran sampai menyiapkan pengiriman. Oiya untungnya karena pengiriman baju setiap hari rutin, jadi saya tidak perlu datang ke jasa pengiriman barangnya, namun malahan kurir pengiriman barang yang datang ke tempat saya, jadi lumayan bisa menghemat waktu untuk pengiriman.

Saat menunggu narend selama 1.5 jam, waktunya lumayan cukup bagi saya, tidak hanya cek orderan batik, tapi juga cukup ngeblog loh, tapi bukan membuat artikel ya, tapi lebih kepada membalas komentar pembaca blog dan membuat draft artikel loh. Untuk mengurus orderan batik dan ngeblog ini biasanya saya tidak membutuhkan laptop, namun hanya smartphone saja loh.

My Wishlist

Dengan segudang aktivitas saya diatas itu, sering banget saya berteriak dalam hati sambil berkata “Waktu 24jam tuh kurang banget, gak bisa apa kalau ditambah atau di pause, jadi bisa mengerjakan hal yang lain juga“, ayo ngaku, siapa diantara kamu yang mengalami hal yang sama seperti saya? bahwa 24 jam sehari itu tidak cukup, bahkan saya yakin kok ada diantara kamu yang mau menghentikan waktu, lalu melakukan berbagai macam aktivitas kamu dan saat kamu sudah siap kembali ke kenyataan, waktu bisa dilanjutkan 🙂