5-2.jpg

Ozone Hotel, Recomended Place to Stay at Kapuk

Lebaran tahun 2015 ini saya dan suami memutuskan untuk tidak pulang kampung. Which is mamaku sedang berada di Blitar at least for now. Soalnya Narend lagi masuk fase-fase gak bisa diem sama sekali kalau lagi di perjalanan. Jadi saya memutuskan tahun ini untuk tidak keluar kota *hiks*
Libur lebaran lumayan panjang yah, kira-kira semingguan. Mati gaya deh mau ngapain. Ke Bandung lihat traffic tol Cikampek bikin saya malesin! Trus juga yang bikin kesel ada beberapa undangan dan acara yang harus saya hadiri di saat long wiken gini. Aghh .,,. jadinya saya kudu stay di Jabodetabek aja deh nih liburan kali ini. Padahal tahun lalu saya dan suami udah merencanakan bakalan liburan keluar negeri tahun 2015 ini. Yah minimal keluar kota aja gitu bareng Narend. Tapi yah lagi-lagi impian vs kenyataan 😀
So, saya mulai hunting tempat liburan nih saat hari lebaran ke2. Huntingnya gak usah jauh-jauh, saya mah pecinta hotel. Biasanya saya hunting untuk di area Bandung yang lagi promo. Tapi berhubung saya lagi males macet-macetan kesana, jadinya saya hunting di area Jabodetabek aja. Area yang saya cari yaitu daerah Jakarta Utara. Kenapa? Karena saat lebaran ke-2 kami sempat mau ke Ancol. Sudah 2x kami kesana tapi gagal. Jadinya kami mau menginap yang di dekat tempat wisata aja. 
Akhirnya kami ketemulah yang satu ini. Namanya Hotel Ozone Jakarta. Lokasinya dekat sekali dengan Rumah Sakit PIK di daerah Kapuk, Jakarta Utara. 
Kenapa ke Hotel ini? Gak ada hotel lain?
Sebenernya waktu itu ada 4 pilihan hotel yang akan kita datangi. Semua sama-sama di area Jakarta. Cuma entah kenapa saya dan suami le bih tertarik kesini. Alasan kedua, karena the price is cheaper. Harga check in-nya waktu itu not more than 500 rups include tax. Keren kan? Ohya, one more, karena hotel ini letaknya di area kompleks Pantai Kapuk Indah, jadi kami sekalian kulineran disana. 
Room yang kita tempati bernomor 520. Ohya, saya cerita sedikit dulu ya untuk akses ke Hotel Ozone ini. Lokasinya 1 area dengan supermarket Rezeki. Hotelnya ini ada di lantai 3. Lantai 1 adalah supermarket Rezeki. Jadi kalau mau ke hotelnya harus melalui akses lift yang letaknya ada diluar supermarket ini. 
Jadi masuk ke dalam 1 area yang ada secure parking disana. Bayarnya perjam. Jadi buat yang menginap di Hotel Ozone ini diberikan free parking selama 10 jam saja per harinya. Selebihnya bayar sendiri 🙂
Yuk masuk ke dalam kamar saya 🙂
Kamar yang kami tempati ini adalah deluxe with 1 twin bed, tidak ada lemari tapi ada gantungan baju dan ada safety box. Di gambar ini terlihat ada hair drier kan ya? Biasanya di dalam kamar mandi sudah tersedia kan ya, tapi di Hotel Ozone ini based on request. Jadi kalau kamu membutuhkan hair drier then make a call to house keeping. It’s free of charge.

Ohya, kamarnya gak full carpet ya. But you have no worry, their rooms is made us so comfort! Disediakan 1 pasang sendal juga disini. Di bawah tempat sendal juga ada colokan. Kalau saya sih gak kepake. Karena lokasinya dibawah, ya buat nyolok listrik apaan juga di bawah 🙂 Lokasinya yang ‘ngumpet’ ini membuat jadi wasting. Seharusnya lokasinya di dekat meja rias atau meja tidur ya.

Safety box

 Gantungan yang disediakan adalah 2 buah disini.

Di meja buffeet, disediakan 2 buah botol air mineral yang ukuran kecil, termos untuk memasak air panas, 2 buah cangkir dan juga remote AC.

Disediakan snack juga buat yang malas turun.

AC nya parah dinginnya! Saya aja galau pasang suhunya. Kadang-kadang 30 dercel, 27 dercel atau sekali-kali kita matikan supaya kita gak mati kedinginan *LOL

Ini adalah penampakan untuk meja buffetnya. Ohya, di kamar mandi tidak ada meja rias. Jadi buat yang ingin berias kudu memakai meja dan kursi ini. Tapi tanpa kaca ya. Kalau mau kaca besar ada di kamar mandi. Makanya saya selalu siap sedia kaca kecil yang selalu saya bawa kemana-mana 🙂

Ini si kucrit ngapain lagi nonton deket banget :))

Yuk, masuk ke kamar mandinya. Untuk sabun dan shampoonya udah setting jaman sekarang, alias dijadikan satu wadah. Bisa untuk mandi dan juga shampoo. Kebetulan banget saya lupa membawa shampoo. Biasa-biasanya saya gak pernah lupa bawa shampoo. Karena persiapannya cuma 2 jam jadinya begini deh ada aja yang ketinggalan *hiks*. Tapi gak usah khawatir, disini disediakan shampoo juga.Wangi kok. Bukan shampoo abal-abal. Dan alhamdulillah rambut saya termasuk yang gak rewel. Jadi pakai shampoo merk apa aja gak bikin rambut kering. Tapi gak bisa lama-lama, hanya 2x pemakaian aja kalau lagi darurat kayak gini. Selebihnya saya harus back to basic, shampoo saya yang lama 🙂
Eh iya, showernya itu bentuknya lempengan gitu untuk showernya. Jadi agak-agak susah untuk ambil wudhu and mandiin naren. Gak ada gayung pulak *yakali di kamar hotel ada gayung* 😀 Jadi buat ambil wudhu kudu lepas celana dulu baru bisa. Soalnya bakalan basah 🙂 Seharusnya ada keran atau tuas untuk bath tub itu. Supaya buat sekedar butuh kucuran air gak perlu sampai buka-buka rok atau celana 😀

Ohya, karena saya pesan online, jadinya kamarnya gak bisa memilih viewnya *hiks*, jadinya kami terima apa adanya. View yang kami dapat yaitu menghadap ke arah kamar orang lain. Jadinya ya sepet juga gak ada pemandangan bagus 😀

Free coffee and tea ini membantu banget di kala malam hari butuh kopi atau minuman hangat untuk teman kerja tengah malam saat Narend sudah tidur 🙂 Tapi saya bukan tipe orang yang selalu mengandalkan free compliment dari hotel, saya selalu membawa kopi instan sachet dan gula di dalam koper. Dan pada akhirnya memang gak dipake juga *LOL

Untuk free handuk disediakan 2 buah. Tapi jika membutuhkan lebih, bsa request ke house keeping untuk handuk tambahan.

Keran ini bisa air panas atau air dingin.

Ohya teman, di hotel ini gak ada fasilitas apa-apa seperti kolam renang atau spa, gym fitness dll, ya kali hotelnya juga murce banget. Jadinya ya yang menginap kesini memang banyaknya yang menumpang atau tempat persinggahan untuk tidur aja. Waktu itu saya sempat menanyakan ke pihak resepsionis kenapa gak ada kolam renang, padahal udah bawa celana renang *hiks*, karena di samping persis hotel ini ada waterpark, dan itu berbayar. Jadi hotel ini tidak menyediakan kolam renang. Oooo pantes aja gak ada ya.
Selesai mandi dan beres-beres akhirnya kami keluar kembali untuk kulineran di seputar daerah PIK itu. Selesai kulineran kami kembali lagi ke hotel.
Akhirnya tiba juga pagi hari. Ini saat-saat yang saya tunggu. yaitu breakfast! *yeay! Yes, kami mendapat free breakfast untuk 2 orang. Ya Narend belum termasuk karena belum 2 tahun. Tahun depan bakalan bayar kayaknya nih 😀
Dan ini sarapan saya.

Untuk menu sarapannya saat itu Nasi Putih, Tumis brokoli, Ayam goreng mentega, mie goreng, bubur ayam, susu putih, jus, buah dan roti bakar. Thats it. Saya sih gak komplen terhadap asa masakannya disini, tentunya sesuai ya dengan harga kamar yang kami tempati ini 🙂 Rasanya so-so lah ya.
Selesai breakfast, its time to NARCISM! Alias foto-foto! 🙂
Di balik jendela sofa ruang breakfast ini menghadap ke arah luar, yaitu ke arah PIK (Pantai Indah Kapuk), jadinya pas banget kena sinar matahari. Enak banget buat ngelounge disini 🙂

Buat teman-teman yang butuh alternatif vacation mungkin bisa coba ke hotel ini. Tapi mungkin yang superior atau family ya, karena yang delux masih standard banget. Dan hotel ini juga ternyata baru buka per awal tahun 2015 ini. Jadi semua interior dan peralatannya masih baru-baru semua 🙂 
Dan total harga sewa kamar saya adalah IDR 480000. Pengennya nambah lagi liburan saya diperpanjang, tapi keesokan harinya saya harus ke Bandung. Hunting lagi hotel murah disana deh hihi 🙂
Looong vacation, siapa takuut 🙂



Hotel Ozone Jakarta

Jl. Pantai Indah Utara 3, Pantai Indah Kapuk – Jakarta Utara, Pluit, Jakarta, Indonesia 14660
Free Parking : No
Service : 8/10
Price : 6/10
Taste of Food : 4/10
Free wifi : 9/10
Karpet : No

7 Responses

Add a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *