Sebenarnya kuliner pertama yang ingin saya coba saat mendatangi Festival Kuliner Bekasi 2014 di Summarecon Mal Bekasi adalah Nasi Briyani. Tapi karena saat itu habis *hikss*, karena saya datang sudah jam 8 malam saat itu, akhirnya saya mencoba menu Ayam Tangkap ‘Seulawah’.
 |
| Booth Kuliner Ayam Tangkap |
Sebelumnya sih saya sudah pernah mencoba menu ayam tangkap yang satu ini, di resto gak jauh dari lokasi rumah saya. Nah, saya penasaran, di FKB ini ternyata ada juga ayam tangkap nih. Dari tampilan menu di fotonya sih saya sudah menelan air liur, alias kebayang lezatnya. Tapi ahh saya gak percaya, biasanya tiap menu di tiap restoran gambar sama penampakan aslinya itu jauh 🙂 jadi ya saya udah siap-siap kecewa.
So, apakah sama rasanya dengan yang pernah saya coba? Lalu apakah rasanya juga selezat yang saya bayangkan seperti pada gambar. Yukk kita buktikan!
Tarraaa…Tidak lebih dari 15 menit, pesanan saya sudah selesai dihidangkan. Dari wanginya saja sih sudah menggoda.
 |
| Wangi bawang gorengnya sangat menggoda iman 🙂 |
1 paket ayam tangkap terdiri dari nasi putih, ayam goreng tangkap, dan sambel goreng hijau. Yang bikin menggoda saya adalah wangi semerbak bawang gorengnya itu loh! Alamakjaaang, sukses bikin perut saya tambah keroncongan. Ditambah lagi saya belum makan malam 🙂 Tapi gak berlaku ya buat yang gak doyan bawang goreng.
1 porsi ayam tangkap ini yaitu 4 potong ayam goreng. Lumayan besar-besar nih ukuran potongannya. Ayam yang digoreng dengan bumbu khas Aceh dan dedaunan (daun jeruk dan daun pandan) sebagai ciri khasnya. Lumayan royal juga nih si mba-nya menyajikan makanannya. Awalnya saya tidak mau makan dedaunannya itu. Karena saya berpikir pasti wangi dan tidak pas untuk dimakan. Tapi setelah saya coba, walaah anggapan saya salah! Daun jeruk dan daun pandannya itu gurih loh. Gak ada wangi pandan ataupun jeruk lagi. Nah, saya bingung tuh mereka cara mengolahnya gimana 🙂 ahh pokoknya enak deh.
Dinamakan ayam tangkap, karena saat kita ingin menikmati ayamnya, kita harus berusaha mencari ayamnya terlebih dahulu. Karena ayamnya tertutup oleh para dedaunan tersebut.
Ohya, disarankan untuk menikmati ayam tangkap ini dengan sambel goreng hijaunya ya. Jangan khawatir, sambelnya gak pedes kok.
Angin yang semilir dan suasana yang tidak terlalu ramai, menambah nikmat selera makan saya. Ohya, karena makan ayam goreng itu gak lengkap rasanya kalau gak pakai tangan, dan untungnya di FKB ini sudah difasilitasi washtafel di beberapa titik. Jadi makin nikmat aja deh 🙂
Yang bikin seru, saat menikmati kuliner di FKB ini, kita bisa menikmati layar tancep juga loh. Layar yang super gede serta film jadoel bikin kita flashback ke era 80an hihii…
Ohya 1 porsi ayam tangkap ini seharga IDR 30000.
So, buat yang ingin menikmati kuliner khas Aceh, gak perlu jauh-jauh ke Aceh, bisa datang ke Festival Kuliner Bekasi 2014 ini. Tapi mungkin datangnya jangan terlalu malam ya, bisa-bisa kehabisan seperti saya ini 🙂
Ayam tangkap Seulawah TOP dan recomend lah buat saya.
