Pasti diantara kamu sudah tahu, bahwa salah satu merawat gigi adalah dengan menyikat gigi. Tapi tahukah kamu bagaimana cara menyikat gigi yang baik dan benar?
Berikut ini ada hal-hal yang perlu diperhatikan ketika membersihkan gigi dan mulut.
Pilihlah sikat yang baik
Meskipun ada berbagai bentuk susunan bulu sikat menurut kebutuhannya, tetapi pilihlah yang berbulu lembut. Karena fungsi dari sikat gigi bukan hanya membersihkan gigi, tapi juga gusi lho 🙂
Metode menyikat gigi
Banyak cara yang bisa dilakukan dalam menyikat gigi. Yaitu tehnik scrub (gerakan horisontal), roll (gerakan memutar), bass (vertikal dengan sudut gerakan 45′), stillma (seperti bass, hanya satu arah gigi-gusi), dan fones (gerakan horisontal dan memutar pada permukaan gigi).
Lalu metode mana yang benar?
Yang paling efektif adalah menyikat gigi dengan kombinasi 2 metode diatas. Dan selama minimal 2 menit. Karena dapat meminimalkan plak hingga 20% lho 🙂
Bahan utama pasta gigi biasanya adalah sodium flourida (NaF) atau sodium monofluorofosfat (SMFP), yang dikombinasikan dengan berbagai bahan tertentu, misalnya flourida untuk mencegah karies.
Untuk rasa bisa ditambahkan mentol atau rasa eksotik lain, misalnya aprikot, stroberi, dan aneka herbal. Salah satu dan satu-satunya pasta gigi yang memberikan rasa unik, contohnya yaitu Parodontax ini. Rasanya asin, karena mengandung garam mineral, yang memberikan sensasi rasa yang beda.
Lalu, hindari juga pasta gigi yang memiliki busa berlebihan. Kenapa? Karena dapat merusak ujung-ujung saraf pengecap (sensorik). Gunakan pasta gigi secukupnya, jangan berlebihan. Nah, contohnya seperti pasta gigi parodontax ini juga menghasilkan busa yang sedikit lho, tidak seperti pasta gigi yang lain.
Dan juga jangan menyikat gigi terlalu sering ya. Nanti email kamu bisa menipis 🙂
dalam satu hari sikat gigi baiknya 2 apa 3 kali ya, terus waktunya kapan aja, biar sikat gigi kita tidak sia-sia.